Carian@Eqmal

Wednesday, December 10, 2014

Taubat...Kembalilah kepadaNya

Dengan bertaubat akan jadikan kita orang yang beruntung dan terhindar daripada menjadi orang zalim Taubat adalah kembali dari hal-hal yang dibenci menuju hal-hal yang dicintai. Jadi menuju hal-hal yang dicintai adalah bagian dari taubat, begitu juga meninggalkan hal-hal yang dibenci adalah bagian dari taubat. Allâh Azza wa Jalla berfirman : وَتُوبُوا إِلَى اللَّهِ جَمِيعًا أَيُّهَ الْمُؤْمِنُونَ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ Dan bertaubatlah kalian semua kepada Allâh agar kalian beruntung. [an-Nûr/24:31] Semua yang bertaubat adalah orang yang beruntung, namun seseorang tidak dikatakan beruntung kecuali jika dia menjalankan perintah dan menjauhi larangan. Allâh berfirman : وَمَنْ لَمْ يَتُبْ فَأُولَٰئِكَ هُمُ الظَّالِمُونَ Dan barangsiapa yang belum bertaubat, maka mereka itu adalah orang-orang yang dzalim.” [al-Hujurat/49:11] Orang yang meninggalkan perintah adalah orang zhalim, sebagaimana orang yang mengerjakan larangan juga zhalim. Seseorang akan disebut tidak zhalim jika dia menjalankan kedua-duanya yaitu menjalankan perintah dan menjauhi larangan.

Monday, February 10, 2014